Operator Pemrograman

Dalam pemrograman menggunakan mikrokontroler ESP32 dengan framework Arduino, operator berfungsi sebagai simbol untuk melakukan operasi terhadap nilai atau variabel. Operator menjadi dasar dalam membangun logika, kontrol kondisi, dan manipulasi data sensor secara efisien. Bahasa pemrograman Arduino menggunakan sintaks C/C++, sehingga operator yang digunakan juga mengikuti standar bahasa tersebut.

A. Operator Aritmatika (Arithmetic Operators): Operator aritmatika digunakan untuk melakukan operasi perhitungan matematika dasar seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan modulus.

B.  Penugasan Majemuk (Compound Assignment): Operator ini merupakan bentuk singkat yang menggabungkan operasi aritmatika atau bitwise dengan penugasan.

C.  Operator Peningkatan dan Penurunan (Increment and Decrement Operators): 

Operator ini digunakan untuk menambah atau mengurangi nilai variabel sebesar satu.
Terdapat dua bentuk: pre dan post yang menentukan kapan nilai diperbarui dalam ekspresi.

Pre-increment/decrement (++x, --x)  untuk nilai diubah sebelum digunakan.

Post-increment/decrement (x++, x--) untuk nilai diubah setelah digunakan.

D.  Operator Perbandingan (Relational Operators): Operator perbandingan digunakan untuk membandingkan dua nilai dan mengembalikan hasil boolean (true atau false).

E.  Operator Logika (Logical/Boolean Operators): Operator ini digunakan untuk menggabungkan kondisi Boolean (true/false) dan mengontrol alur program.

F.  Operator Bitwise (Bitwise Operators): Operator Bitwise bekerja pada bit individual dari bilangan bulat (integer).

G.  Fungsi Matematika Lanjutan (Mathematical Functions): Meskipun bukan operator, fungsi ini sangat sering digunakan dalam program Arduino untuk perhitungan.